KARANGANYAR–Sejumlah 1.500-an anggota Pramuka Penegak dan Penggalang di Kabupaten Karanganyar mengikuti Jamboree On The Air (JOTA) Ke-87 dan Jamboree On The Internet (JOTI) Ke-45 di Sanggar Kwarcab Karanganyar, Jumat-Minggu (18-20/10-2024).
Sebelum para anggota pramuka praktik langsung berkomunikasi melalui radio amatir, mereka dibekali berbagai materi tentang teknologi komunikasi, teknik dalam berkomunikasi melalui internet dan radio amatir, dan ke-ORARI-an.
Menurut penanggungjawab kegiatan, Cahya Larasati, JOTA-JOTI diikuti anggota pramuka penegak dan pandega se-Kabupaten Karanganyar. Sementara tujuan diadakan JOTA-JOTI untuk menambah pengalaman para anggota pramuka dalam hal berkomunikasi menggunakan internet (JOTI) dan melalui radio amatir (JOTA).
“JOTA-JOTI ini diikuti sejumlah 1.500-an anggota pramuka penggalang dan penegak se-Kabupaten Karanganyar yang kami bagi menjadi empat sesi setiap harinya karena banyaknya antusiasme peserta,” ungkapnya.
Dia menambahkan, Kwarcab Karanganyar bekerja sama dengan ORARI (Organisasi Amatir Radio Indonesia) Lokal Karanganyar sebagai instruktur dan menyediakan peralatan radio amatir. Menurutnya dukungan dari ORARI Karanganyar sangat membantu dalam kelancaran dan suksesnya JOTA-JOTI tersebut.
“Kami sangat berterima kasih pada seluruh pengurus dan anggota ORARI Lokal Karanganyar yang telah all out mendukung terselenggaranya JOTA-JOTI ini, mulai dari pembekalan kepada peserta, memandu cara berkomunikasi yang baik hingga penyediaan alat-alat radio amatir,” katanya.
Menurut Agustina Wijayanti (YD2KTI) anggota Dewan Pengawas dan Penasihat (DPP) ORARI Lokal Karanganyar, ORARI sangat mendukung Kwarcab Karanganyar dalam berpartisipasi mengikuti kegiatan JOTA .
“Harapan saya adik-adik bisa mengakomodir apa, bagaimana dan apakah itu ORARI serta mereka bisa berkomunikasi dengan benar dalam berorganisasi dan nantinya bisa bergabung dengan ORARI Lokal Karanganyar,” ungkapnya.
Sementara itu Annisa Ristya Wardani peserta dari pangkalan SMKN 2 Karanganyar mengaku sangat senang karena menambah pengalaman, mendapatkan banyak teman.
“Harapan saya setelah mengikuti kegiatan ini bisa menambah pengetahuan saya dalam hal radio amatir dan tahu cara berkomunikasi sehingga saya bisa menularkan ilmu saya di pangkalan dan dalam kehidupan sehari-hari nanti,” ucapnya.
Peserta lainnya, Muhammad Affan dari pangkalan SMK Al-Huda Karangpandan merasa senang karena mendapatkan ilmu baru tentang ke-ORARI-an dan cara berkomunikasi melalui radio amatir. Dia berharap dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat serta bisa mendalami ilmu tentang komunikasi melalui radio amatir.
Perlu diketahui bahwa JOTA-JOTI dibuka secara resmi oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka pada 18 Oktober 2024 di Cibubur, Jakarta. Dalam sambutannya Komjen Pol. (Purn.) Budi Waseso menyampaikan JOTA-JOTI merupakan salah satu agenda rutin yang dilakukan gerakan pramuka serta kepanduan dunia sebagai ajang silaturahmi anggota gerakan pramuka secara nasional dan internasional untuk meningkatkan kemampuan dalam berkomunikasi.
“Sebagai anggota gerakan pramuka, kita dituntut untuk dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah dengan memanfaatkan teknologi komunikasi, seperti radio amatir” jelas Budi Waseso.
Tim Humas Kwarcab Karanganyar
Leave a Reply